Rabu, Januari 20, 2010

,iya bodoh ..

seharusnya saya mengerti dan sudah profesional ketika saya dihadapkan pada masalah yang selalu sama.
saya bukan orang yang praktis pada seseorang sehingga saya jatuh lagi pada lubang yang saya gali terlalu dalam,,
banyak lubang yang tidak selesai ku timbun kembali karena alasan sepihak dan sangat klasik. jauh memang harapan saya.
kembali lagi saya terlalu berangan - angan dan mnggantungkan hati pada yang tak pasti. . saya terlalu menganggap indah suatu kosakata dan perilaku suatu manusia yang saya anggap itu, jauh dari harapan..
sudahlah,,
mereka sudah tau jawabannya...
saya yang memutar kembali kisah kusut dan rombeng dalam tape yang bernama hati..
pikiran yang telah kuhabiskan dan kujalani dengan perilaku yang pasti terhadap seseorang..

kini bahkan nanti pun saya akan mengulang lagi cerita lama dengan orang yang berbeda..
saya harus terbiasa dengan kebodohan saya yang tak kunjung sembuh..

saya tidak mengerti bagaimana manusia dapat sebodoh ini selama hidupnya dan terpaku pada satu obsesi sepihak yang kian lama kian jelas ketidak jelasannya..

jauh dar prosa bahkan tantangan.. saya malah kembali menawarkan hati dengan harga murah dan sudah cacat...

kasian hatiku kapan kau mendapatkan kebahagiaan..

seakan haus akan kasih sayang sehingga mudah ku sayangi orang dengan tidak memikirkan persaannya..

apakah kamu laki - laki??

betapa sensitivnya saya dengan segala kekuatan yang saya miliki...

bukan gangguan yang saya dapatkan tapi kesenangan yang tidak maksimal dan jauh dari harapan ..karena kamu terlalu berharap sehingga banyak celah hati yang kamu sakiti oleh dirimu sendiri...

tamatkan kisah ini mau tidak mau,,

Tidak ada komentar: