Kamis, Februari 04, 2010

+Batuk dan Lari

Terik matahari berubah menjadi mendung karen upaya pemanasan global yang tiada kunjung akhirnya.(?). fiuh bagaimana mungkin suatu hari akan ada perilaku orang yang berbeda. setelah memanggul motor dan mengganti ban luar agar tampak lebih gagah dan tangkas (naon deui). maka hari ini saya pun kembali melakukan transaksi perbankan lewat mesin atm.
UH sungguh penat hati kala itu melihat antrean yang sangat panjang melebihi monas..(?)..
ku sabar menanti di belakang bapak - bapak yang hanya tertawa melihat arah luar sambil memegang telpon..(hemm berbisnis dia go freedom!!). hahha..
ada seorang ayah yang memanggil anak lelaki nya,,
" hey ade sini jangan jauh jauh.." sahut bapak itu

anak kecil lucu itupun menghampiri sambil melipat pipi tambunnya itu..(bong - bong)..

Ibunya datang dan bermain bersama kaka adik dan ayahnya di hadapan saya..(secara wajar)..

adik dan kaka itu berlarian rapi..dan ayah dan ibunya sedang mesra berbincang tentang menu apa yang akan di makan mereka dan anak - anak buat santap malam.

sementara adik dan kakak itu berlari dengan riang gembira ala film india...menyenangkan pikirku..(sambil berpikir bapak yang didalam atm lama banget..!!)

dalam kesenduan kebengongan ku ..

" Ade! jangan lari - lari nanti BATUK!!" sahut ibu itu tiba - tiba..

Hah? (pikir ku dalam hati)
dengan menyipitkan mata sipit dan mencuri pandang yang dilakukan ibu tadi barusan. ku garuk kuping dan ternyata benar ketika musyawarah antara para penunggu lain kata yang dilontarkan adalah batuk???

selama hidup dalam dunia SMA dahulu mempelajari manusia..
"Apakah kaitannya berlari dengan batuk? sahut bu guru..."
dan saya yakin pertanyaan itu tidak pernah di ajukan pada murid sekolah dasar maupun lanjutan.
saya berpikir keras hingga lupa makan..(?)..

saya kembali ke dunia nyata, dengan membawa bribu pertanyaan keterkaitan berlari dengan batuk.

1. apakah para sprinter meminum obat batuk setiap kali.?
2.apakah para pelari cepat tidak capek berlari sambil batuk.?
3. apakah benar saya berkata seperti ini..?
dll

masih banyak yang saya tanyakan pada ibu itu, tapi mungkin pengalaman hidup ibu itu sudah terlampau banyak sehingga meninggalkan nilai - nilai keilmuan dan kewajaran. tidak apa - apa ibu. bukan ibu yang salah !!...

Tidak ada komentar: